- [Fanfict] Pemandangan Indah Yang Sesungguhnya (Inspired by @veJKT48) - ShareAboutJKT48

124

Berita Terbaru
Wednesday, January 8, 2014

[Fanfict] Pemandangan Indah Yang Sesungguhnya (Inspired by @veJKT48)



Aku sering meluangkan waktu ku sehabis aku kuliah dengan berjalan jalan di taman komplek dengan memandangi pemandangan indah di sekitar taman
"Pemandangannya indah ya" ada wanita asing yang bertanya kepadaku
"Pemandangan disini selalu indah" jawabku
Ketika aku menoleh aku melihat wanita yang sangat cantik
"Perkenalkan nama ku Jessica Veranda panggil aku veranda atau ve kalo nama kamu"
"Nama ku M Fajri Islammi panggil saja aku fajri"
"Kamu sendirian ya disini"
"Ya aku meluangkan waktu kuliah ku dengan memandangi pemandangan disini. Kalo kamu gimana masa wanita secantik kamu sendirian disini" tanyaku
"Kamu bisa aja aku hanya ingin bersantai sejenak disini"
"Rumah kamu dimana ve"
"Rumah ku tidak jauh beberapa blok dari sini jri"
Obrolan demi obrolan kami keluarkan tak terasa matahari akan menghilang dari pandangan kami
"Ehh Ve kita sudahi sampai disini dulu ya hari udah sore aku mau pulang dulu"
"Ok"
Aku pun pulang kerumah hal yang aku lupa. Aku lupa untuk menanyakan nomor hpnya.
Keesokan harinya aku ke taman lagi seperti biasanya untuk menenangkan pikiran aku melihat Veranda sedang duduk sendirian di taman
"Wah Ve kamu sangat senang ya taman ini"
"Ehh fajri. aku cuman buat hati aku tenang di sini"
"Kamu ini wanita cantik kenapa gak ditemenin ama pacar kamu dari pada sendirian disini"
"Aku belum punya pacar jri" sambil tersenyum kearah ku
"Ehh Ve aku boleh gak minta no HP kamu"
"Buat apa"
"Biar kita kenal lebih dekat"
"Oh Ok nih"
Keesokan harinya aku berniat untuk mengajak Ve jalan jalan ke Bukit Gede tempat dengan pemandangan terindah menurutku. Aku mengirim SMS ke Ve
"Haii Ve kamu ada waktu gak hari ini jam 12 siang"
"Aku gak ada waktu emangnya kenapa"
"Mau gak jalan jalan ke tempat istimewa ku"
"Ok"
Aku menuju ke rumah ve dan sesampainya di rumah ve aku melihat dia dengan berpenampilan sangat cantik
"Kamu benar benar cantik Ve"
"Ah kamu bisa aja"
"Aku serius kamu benar benar cantik"
"Makasih jri"
Kami pun langsung berangkat ke bukit gede tak lupa aku berpamitan kepada orangtua Ve
Sesampainya kami di Bukit Gede
"Wah jadi ini yang mau kamu tunjukin ke aku"
"Bagaimana indah kan"
"Ini benar benar indah"
"Ve aku ingin bertanya sama kamu"
"Apa"
"Apakah kamu pernah punya perasaan terhadap lelaki walaupun kamu baru kenal terhadap dia"
"Aku akan punya perasaan itu ketika aku nyaman terhadap lelaki itu"
"Ohh begitu"
Aku tidak mungkin bisa membuatnya nyaman ucapku dalam hati
"Kenapa ya jri saat aku bersama kamu aku terasa nyaman sekali"
"mungkin itu hanya perasaan kamu saja"
"Apakah Kamu Suka dengan ku"
"Aku Suka dengan kamu sejak pertama kali bertemu tapi jika kamu menolak cintaku jangan buat pertemanan kita hancur"
"Aku juga suka sama kamu dan aku mau menjadi pacar kamu"
Sudah sekitar 2 tahun hubungan kami ketika aku ingin mengajak ve ke bukit gede aku mendengar kabar dari orangtua ve bahwa ve masuk rumah sakit karena kedua ginjal nya sudah tidak berfungsi  aku pun datang kerumah sakit
"Dok Bagaimana keadaan pacar saya" tanyaku
"Tenang pak dia akan baik baik saja setelah mendapat donor ginjal dalam waktu dekat"
"Bagaimana jika tidak dapat"
"Maka kami tidak bisa membantu lagi"
"Ambil Saja Ginjal saya"
"Maaf pak jika kedua ginjal anda diambil anda akan kehilangan nyawa anda"
"Ambil saja asalkan pacar saya selamat"
Dokter pun akhirnya mau mengambil ginjal ku untuk didonorkan kepada veranda
Aku menitipkan sepucuk surat kepada ibu veranda untuk veranda.
Setelah Veranda sudah keluar dari rumah sakit dia mencoba mendatangi rumahku
"Tante Fajrinya ada"
"Namanya siapa dek"
"Veranda Tante"
"Tanya Sendiri pada ibu kamu" bentak ibu ku kepada veranda
Veranda pun langsung pulang kerumah dan menanyakan tentang aku
"Ma sebenernya fajri itu kemana"
"Sabar ya nak fajri sudah meninggal karena sudah mendonorkan ke2 ginjalnya untuk kamu" sambil menangis
"Ahh ini tidak mungkin"
Veranda pun mencoba ke taman tapi dia tidak menemuiku dan diapun pergi ke Bukit Gede tetapi dia tetap tidak menemuiku
"Bu ibu tolong jujur fajri sebenernya kemana"
"Sini nak ikut ibu
Ibu veranda pun menunjukkan kuburan ku
Veranda pun langsung menangis kencang
"Apa guna hidupku jika kamu gak ada disisiku" sambil menangis di depan kuburanku
"Fajri menitipkan surat ini sebelum dia pergi nak"
Veranda membuka surat itu dan membacanya
"Maaf Ya Veranda karna aku udah ninggalin kamu tapi ini semua karena aku sayang ama kamu dan aku gak mau kehilangan kamu ternyata mencintai kamu itu sudah membuat hidupku bahagia tetapi kamu membuat aku bisa melihat pemandangan indah yang sesungguhnya yaitu kamu."

END

Author : @MFajriIslammi
Share Button

0 comments:

Post a Comment

[MV] JKT48 - GINGHAM Check !