walau sebenarnya dekat
tetapi terasa jauh
engkau di dalam bis dua bangku di depan
aku pun merasa malu
untuk menyapa dirimu
berapa kali cinta pun tidak terbiasa
belok di tikungan
disaat badan menjadi miring
saat itu gerakan kita sama
simpati gravitasi denganmu
walau tak bisa berkata kata
yang pasti sekarang kita berdua menjadi satu
simpati gravitasi denganmu
walau kau tak sadar belakangmu
kan tiba waktunya saling mengerti
penumpang yang sangat banyak
sampai jendela berembun
wajahmu tertutup bayangan dan tidak terlihat
ke suara seseorang
ku condongkan telingaku
membuat lubuk hatiku ini terasa sesak
bis yang tiba tiba menaikkan kecepatan lajunya
semuanya seketika condong kebelakang
cintaku teman segravitasi
cukup dengan ada disitupun
ya kita berdua saling membagi dunia ini
cintaku teman segravitasi
walau ku tidak di waro sekalipun
di vektor ini terus berlanjut
simpati gravitasi denganmu
walau tak bisa berkata kata
yang pasti sekarang kita berdua menjadi satu
simpati gravitasi denganmu
nanti dengan perasaan yang sama
kita akan berfikir tentang cinta
0 comments:
Post a Comment